24 December 2009, 09:44
Pembangunan Islamic Center Diperjuangkan ke Pusat
LHOKSEUMAWE – Anggota DPR RI Asal Aceh, Irwan, mengatakan, ia akan berusaha memperjuangkan ke pusat agar lebih memperhatikan alokasi dana untuk kelanjutan pembangunan gedung Islamic Center Lhokseumawe. Bahkan, dalam waktu dekat, masalah tersebut akan dibicarakan dengan forum bersama (forbes) yang merupakan gabungan lintaspartai dan DPD asal Aceh di gedung DPR-RI.
Irwan kepada Serambi di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Selasa (22/12) malam, mengatakan hal itu dilakukannya karena pembangunan islamic center merupakan prioritas Pemerintah Kota Lhokseumawe saat ini. Meski diakuinya, dalam dua tahun terakhir ini, untuk pembangunan sarana ibadah dan pendidikan Islam di Lhokseumawe tersebut telah ada alokasi dana dari pusat.
Karenanya, ia berjanji sepulang dari kunjungan kerja ke wilayah pemilihannya, masalah ini merupakan salah satu yang utama akan dimasukan ke dalam agenda pertemuan di Forbes, forum yang para anggotanya semua wakil rakyat asal Aceh baik anggota DPR maupun DPD. “Nantinya akan diperjuangkan alokasi dana untuk pembangunan islamic center lebih besar lagi,” jelasnya.
Selain slamic center, ia juga akan memperjuangkan masalah lain di Lhokseumawe seperti pembangunan jembatan, pembebasan lahan di Rancong yang kini digunakan Pertamina, masalah, PDAM, dan dana perimbangan pusat yang tahun ini Lhokseumawe informasinya lebih kecil dari tahun sebelumnya sekitar 14,08 persen. “Pastinya semua masalah yang disampaikan Pemko Lhokseumawe dalam silaturrahmi beberapa hari lalu dengan saya akan dibicarakan dalam Forbes,” ujar Irwan.(bah)
Irwan kepada Serambi di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Selasa (22/12) malam, mengatakan hal itu dilakukannya karena pembangunan islamic center merupakan prioritas Pemerintah Kota Lhokseumawe saat ini. Meski diakuinya, dalam dua tahun terakhir ini, untuk pembangunan sarana ibadah dan pendidikan Islam di Lhokseumawe tersebut telah ada alokasi dana dari pusat.
Karenanya, ia berjanji sepulang dari kunjungan kerja ke wilayah pemilihannya, masalah ini merupakan salah satu yang utama akan dimasukan ke dalam agenda pertemuan di Forbes, forum yang para anggotanya semua wakil rakyat asal Aceh baik anggota DPR maupun DPD. “Nantinya akan diperjuangkan alokasi dana untuk pembangunan islamic center lebih besar lagi,” jelasnya.
Selain slamic center, ia juga akan memperjuangkan masalah lain di Lhokseumawe seperti pembangunan jembatan, pembebasan lahan di Rancong yang kini digunakan Pertamina, masalah, PDAM, dan dana perimbangan pusat yang tahun ini Lhokseumawe informasinya lebih kecil dari tahun sebelumnya sekitar 14,08 persen. “Pastinya semua masalah yang disampaikan Pemko Lhokseumawe dalam silaturrahmi beberapa hari lalu dengan saya akan dibicarakan dalam Forbes,” ujar Irwan.(bah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apakah yang seharus nya dilakukan oleh Anggota DPR RI untuk mensejahterkan Rakyat?